Jumat, 16 September 2011

Konser Kahitna, dari Gaya Boyband hingga Lady Gaga


[JAKARTA] Sempurna. Kata tersebut mewakili keberhasilan sembilan personel kelompok musik Kahitna, dalam menggelar konser Cerita Cinta 25 Tahun Kahitna, di Plenary Hall Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis (15/9) malam. Dua lagu hits milik Kahitna, yang berjudul Cantik dan Cerita Cinta menutup konser dengan indah.

Selama 25 tahun berkarier di kancah musik, memang membuktikan kepiawaian Kahitna mengusai panggung. Selama hampir dua jam, Yovie Widianto, Carlo Saba, Mario Ginanjar, Hedi Yunus, Doddy Is, Harry Sudirman, Budiana, Andrie Bayuadjie, dan Bambang Purwono menyuguhkan aktraksi panggung yang berbeda dari biasanya. 

Malam itu, Kahitna tampil dalam berbagai gaya, mulai dari gaya boyband masa kini, pria-pria matang, hingga gaya tarian robot bak Lady Gaga. Janji Yovie, dalam jumpa pers sebelum konser, benar-benar terbukti. Kahitna menghibur penggemar setia mereka dengan sepenuh hati.

Bahkan, usia personel Kahitna yang kebanyakan sudah berada di garis 40 tahunan, tidak menyurutkan semangat mereka dalam menari sambil bernyanyi. Konser yang dimulai pukul 21.00 WIB, dibuka oleh penampilan kelompok musik Jamaica Café.


Kemudian, setelah empat personel Jamaica Café menghilang dari panggung, muncul sembilan personel Kahitna, lengkap dengan busana koko. Mario, Carlo, dan Hedi, tampil sebagai pion di barisan paling depan.

Sementara enam personel Kahitna lainnya, mengisi tempat agak sedikit condong ke belakang. Lagu pertama yang mereka nyanyikan berjudul Lanjengan. Lagu berbahasa daerah dengan irama gembira ini, menjadi lagu keberhasilan untuk Kahitna dalam merebut juara dua, di sebuah festival musik, pada tahun 1991.

Usai dengan Lanjengan, Kahitna melanjutkan aksi dengan lagu Dirantau. Dalam dua lagu pertama, Carlo, Hedi, dan Mario menari bak boyband masa kini. Dari antara tiga personel pion ini, kelihatan sekali Mario tampil lebih enerjik, ketimbang Carlo dan Hedi.

Penutupan sesi pertama, ditandai dengan kehadiran Dian Nitami dan Anjasmara dalam sebuah prolog cinta. Pasangan suami istri ini, saling melempar pujian dan sapaan, menggunakan kalimat cinta, yang diambil dari judul-judul lagu Kahitna.

Pada sesi kedua, penampilan Kahitna berubah menjadi lebih modis. Mereka menggunakan jas cokelat. Sebuah lagu berjudul Seandainya Aku Bisa Terbang, yang dinyanyikan sebagai persembahan ketiga, spontan membuat ribuan penonton histeris. Sebanyak sekitar 3.500 penonton di Plenary Hall JCC bernyanyi bersama Kahitna.

 “Aduh, aduh, saya sampai pucat pasi melihat penonton yang ada di sini. Saya tidak menyangka akan melihat kerumunan orang sebanyak ini di konser ulang tahun Kahitna,” kata Hedi sambil menyapa penonton dan teman-teman artis yang datang ke konser Cerita Cinta 25 Tahun Kahitna.

Setelah menyapa penonton, Hedi, Carlo, dan Mario melakukan permainan kecil-kecilan. Mereka meminta penonton untuk menyebutkan dua judul lagu tentang cinta segitiga.

Spontan, penonton generasi tahun 2000 an menjawab dengan judul Aku, Dirimu, Dirinya. Sementara penonton dari generasi 1980 an menjawab pertanyaan Hedi dengan judul lagu Merenda Kasih. Akhirnya, dua lagu dari generasi yang berbeda itu dibawakan secara medley oleh Kahitna.

Pada malam spesial ini, Kahitna juga menampilan tiga band yang memiliki keterikatan dengan setiap personel. The Groove, yang notabene kelompok musik ciptaan Yovie, tampil membawakan dua lagu berjudul Selamat Ulang Tahun Cinta dan Bagaimana.

Sementara itu kelompok RAN membawakan lagu Mengapa Terlambat, Setahun Kemarin, dan Cinta Sudah Lewat. Bintang tamu terakhir, Maliq D’Essential tampil dengan lagu Permaisuriku.

Tidak hanya mengandalkan bintang tamu dan lagu-lagu hits. Kahitna, lewat konser perayaan 25 tahun berkarier ini, juga melaunching sebuah lagu baru berjudul Suami Terbaik. Lagu ini, menurut Yovie, memiliki kekuatan pada liriknya. Lagu Suami Terbaik mengisahkan tentang kesetiaan seorang suami pada istrinya, yang lebih dulu pergi menghadap Yang Kuasa.

“Ini lagu untuk semua pria yang ingin menjadi suami terhebat,” lontar Yovie sebelum menyentuh ujung-ujung jarinya ke atas tuts-tuts keyboard. 

Sementara lagu hits yang dibawakan Kahitna selama dua jam pertunjukan antara lain, Mantan Terindah dengan gaya ala robot seperti Lady Gaga, Andai Dia Tahu, Tak Sebebas Merpati, Menikahimu, Aku Kangen Kamu, dan Soulmate.

Sumber: http://www.suarapembaruan.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar